Berapa Minimal TOEFL untuk LPDP

Berapa Minimal TOEFL untuk LPDP? Ternyata Harus Segini Skornya

Berapa Minimal TOEFL untuk LPDP? Ternyata Harus Segini Skornya, LPDP merupakan beasiswa yang banyak diincar oleh mahasiswa yang ingin melanjutkan studi ke jenjang S2 atau S3. Beasiswa ini bisa diajukan baik dalam maupun luar negeri. Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan merupakan program beasiswa yang dikelola oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan. 

Agar bisa lulus dan mendapatkan beasiswa ini, kamu harus memenuhi nilai TOEFL yang sudah ditentukan. Namun Tidak banyak yang tahu berapa minimal TOEFL untuk LPDP. Dalam artikel ini kita akan membahasnya.

Biaya yang Akan Didapatkan Jika Lulus LPDP 

Bagi kamu yang berhasil lolos dan mendapatkan beasiswa LPDP akan mendapatkan beberapa biaya di antaranya: Biaya pendidikan (tuition fee), Biaya hidup (living allowance), tunjangan buku, biaya penelitian, biaya transportasi, biaya tesis atau disertasi dan biaya konferensi internasional (untuk program doktoral)

Kriteria Penerimaan Beasiswa LPDP 

Penting juga untuk mengetahui kriteria apa saja yang bisa mendaftar beasiswa LPDP, di antaranya:

   – Warga negara Indonesia.

   – Telah diterima di program studi dan universitas yang diakui oleh LPDP.

   – Memenuhi syarat akademik dan non-akademik yang ditetapkan oleh LPDP.

   – Bersedia kembali dan mengabdi di Indonesia setelah menyelesaikan studi.

Jenis Beasiswa yang Ditawarkan 

Beasiswa yang ditawarkan antara lain: Reguler, beasiswa Afirmasi (untuk daerah tertentu, difabel, berprestasi, dll.), beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (untuk studi di universitas top dunia), beasiswa Tesis dan Disertasi, dan beasiswa Spesialisasi Kedokteran

Proses Pendaftaran jika Ingin Mengikuti Beasiswa LPDP 

Berikut ini proses pendaftaran yang penting diketahui bagi kamu yang ingin mengikuti beasiswa LPDP. 

1. Siapkan Dokumen yang Disyaratkan

Hal yang harus kamu lakukan untuk daftat beasiswa LPDP adalah Menyiapkan dokumen seperti ijazah, transkrip nilai, surat penerimaan dari universitas, rencana studi, surat rekomendasi, dan dokumen pendukung lainnya.

2. Lakukan Pendaftaran Online 

Jika berkas sudah lengkap, selanjutnya mengisi formulir pendaftaran dan mengunggah dokumen yang diperlukan melalui situs resmi LPDP.

3. Proses Seleksi Administrasi

Setelah melakukan pendaftaran online, LPDP akan memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen yang diajukan.

4. Proses Seleksi Berbasis Komputer (SBK)

Jika pemberkasan lolos, selanjutnya kamu akan mengikuti tes kemampuan akademik dan potensi yang dilakukan secara online.

5. Proses Seleksi Wawancara

Adapun tahap akhir adalah berupa wawancara untuk mengevaluasi motivasi dan komitmen pelamar.

Nilai TOEFL yang Dibutuhkan untuk Beasiswa LPDP

Seperti yang sudah disebutkan di atas, untuk mengikuti beasiswa LPDP harus mempunyai nilai TOEFL. Berikut ini minimal TOEFL untuk LPDP yang penting untuk diketahui. 

  1. Minimal Nilai TOEFL iBT (Internet-Based Test)

   – Magister (S2): Skor minimal 80

   – Doktor (S3): Skor minimal 94

  1. Minimal Nilai TOEFL PBT (Paper-Based Test):

   – Magister (S2): Skor minimal 550

   – Doktor (S3): Skor minimal 600

  1. Minimal Nilai IELTS (International English Language Testing System):

   – Magister (S2): Skor minimal 6.5

   – Doktor (S3): Skor minimal 7.0

Selain TOEFL dan IELTS, LPDP juga menerima hasil tes bahasa Inggris lain seperti:

– TOEIC: Namun, TOEIC biasanya kurang disarankan untuk aplikasi beasiswa LPDP karena lebih fokus pada bahasa Inggris untuk lingkungan kerja.

– Duolingo English Test (DET): Beberapa program mungkin menerima tes ini, namun umumnya TOEFL dan IELTS lebih diutamakan.

Tips untuk Memenuhi Persyaratan TOEFL agar Bisa Lulus LPDP 

Berikut ini tips yang bisa kamu lakukan agar kamu mendapatkan nilai TOEFL yang bagus supaya lulus LPDP.

1. Lakukan Persiapan Dini untuk Mengikuti Tes TOEFL 

Tips yang pertama kamu harus mulai belajar jauh-jauh hari sebelum mendaftar. Gunakan buku persiapan TOEFL, kursus online, atau kelas khusus TOEFL.

2. Mengiktui Kursus Bahasa Inggris dan Kelas TOEFL 

Jika perlu, ikuti kursus bahasa Inggris khusus untuk meningkatkan kemampuan listening, speaking, reading, dan writing. Jika sudah mempunyai peningkatan kamu juga bisa mengikuti kelas TOEFL di Full Bright Indonesia.

3. Pahami Format Ujian TOEFL 

Tips selanjutnya adalah kamu harus mengenali struktur dan format tes TOEFL agar bisa mempersiapkan diri dengan baik. Ini termasuk jumlah bagian, jenis pertanyaan, waktu yang diberikan, dan skor maksimal yang dapat kamu capai saat melakukan tes.

4. Selalu Rutin Berlatih Setiap Hari

Praktik membuat sempurna! Maka dari itu penting untuk meluangkan waktu setiap hari atau beberapa kali seminggu untuk berlatih mengerjakan soal-soal TOEFL. Gunakan buku latihan, aplikasi online, atau sumber belajar lainnya, jika memungkinkan kamu bisa mengikuti kursus bahasa Inggris atau kelas TOEFL. 

5. Fokus pada Kelemahan yang Belum Kamu Kuasai

Identifikasi materi-materi di mana kamu merasa kurang percaya diri (seperti listening, reading, speaking, atau writing) dan berfokuslah untuk memperbaiki kelemahan tersebut sampai kamu bisa menguasainya. 

6. Simulasi Ujian

Sebelum melakukan tea TOEFL, ada baiknya kamu sering melakukan simulasi tes TOEFL secara berkala untuk mengukur kemajuan dan terbiasa dengan tekanan waktu yang diberikan pada saat ujian sesungguhnya berlangsung. 

7. Perbanyak Membaca dan Mendengarkan Bahasa Inggris 

Tips selanjutnya adalah membaca artikel, buku, atau berita dalam bahasa Inggris serta mendengarkan podcast, musik, atau acara televisi dalam bahasa Inggris dapat membantu meningkatkan pemahamanmu terhadap bahasa tersebut.

8. Kasai Strategi Mengerjakan Soal agar Bisa Mengisi Soal dengan Mudah dan Cepat

Pelajari berbagai strategi efektif untuk mengerjakan setiap jenis pertanyaan dalam TOEFL. Misalnya, skimming dan scanning untuk membaca cepat, atau mendengarkan secara aktif dan mencatat poin penting saat mendengarkan. Dengan cara tersebut maka kamu bisa mengerjakan soal dengan mudah dan cepat. 

9. Selalu Praktik Berbicara dan Menulis

Selanjutnya lakukan latihan berbicara dan menulis bahasa Inggris secara teratur. Berbicaralah dengan teman atau mentor, dan tulislah esai atau komentar untuk mendapatkan umpan balik. Dengan cara tersebut, maka kamu bisa lancar berbahasa Inggris dan bisa mendapatkan nilai TOEFL yang tinggi. 

10. Istirahat yang Cukup 

Meski belajar untuk tes TOEFL penting, namun kamu harus tetap mementingkan kesehatan. Istirahatlah yang cukup agar bisa belajar lebih fokus, terlebih saat hendak tes pastikan kamu mempunyai waktu istirahat yang cukup.

Cari Kelas TOEFL? Full Bright Indonesia Pilihan yang Tepat 

Berapa Minimal TOEFL untuk LPDP. Bagi kamu yang ingin menyiapkan minimal TOEFL untuk LPDP, mengikuti kelas TOEFL di Full Bright Indonesia adalah pilihan yang tepat. Kami merupakan tempat kursus online dan offline tes TOEFL dan IELTS terbesar di Indonesia. 

Dengan pengajar yang profesional dan sudah berpengalaman, kelas akan terasa menyenangkan dan materi dapat cepat ditangkap. Mengenai harga, tidak usah khawatir karena kami memberikan harga terjangkau dan dijamin bisa lolos serta mendapatkan nilai TOEFL yang memuaskan.

Nantinya skor TOEFL tersebut bisa digunakan untuk CPNS, BUMN, melanjutkan studi, hingga mengikuti beasiswa LPDP. Jadi tunggu apalagi, yuk ikuti kelas TOEFL di Full Bright Indonesia. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut bisa langsung menghubungi nomor +62 878-1092-1621 atau mengunjungi laman https://fullbrightinstitute.com/ dan dapatkan skor yang memuaskan untuk daftar beasiswa LPDP. 

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *