jenis toefl untuk beasiswa luar negeri
Jika kamu ingin mendaftar beasiswa ke luar negeri, umumnya kamu harus memiliki sertifikat TOEFL terlebih dahulu. Nah, terdapat beberapa jenis TOEFL untuk beasiswa luar negeri yang perlu kamu ketahui di bawah ini sebelum mendaftar beasiswa.
Jenis TOEFL Untuk Beasiswa Luar Negeri
Terdapat 4 jenis tes TOEFL yang bisa kamu gunakan untuk mendaftar beasiswa ke luar negeri. Pertama, yaitu Paper Based Test (PBT), kedua Computer Based Test (CBT), lal.
Untuk lebih jelasnya, lebih baik langsung simak ulasannya berikut ini.
-
Paper Based Test (PBT)
Pertama, ada Paper Based Test (PBT). Ini adalah jenis tes TOEFL yang sangat umum. Sesuai dengan namanya, tes TOEFL yang satu ini dilakukan berbasis kertas, yang mana nantinya penguji akan memberikan soal dan lembar jawaban terpisah.
Terdapat 4 sesi yang diujikan, yaitu listening, writing, reading, dan structure. Durasi pengerjaan dari setiap sesi berbedabeda. Secara keseluruhan, total waktu pengerjaannya kurang lebih 180 menit.
TOEFL PBT ini mempunyai rentang nilai mulai dari 310 hingga 667. Sementara itu, untuk harga mengikuti satu kali tes dibanderol mulai dari 450 ribu hingga 500 ribu rupiah.
-
Computer Based Test (CBT)
Kedua, ada Computer Based Test (CBT). Ini adalah tes TOEFL yang menggunakan komputer saat pengerjaannya. Kamu akan mengerjakan soal ujian dengan menggunakan komputer yang akan disediakan oleh penyelenggara tes.
Terdapat 4 sesi tes yang akan diujikan, mulai dari listening, writing, reading, dan structure. Tes TOEFL CBT ini sudah menggunakan software atau aplikasi interaktif yang telah terpasang di komputer.
Tes yang satu ini mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi, sebab jika kamu salah memilih jawaban atau terlewat, maka tidak bisa mengubahnya kembali. Durasi pengerjaan tesnya berlangsung selama 240 menit dengan rentang skor 30 hingga 300.
-
Internet Based Test (IBT)
Jenis tes TOEFL untuk beasiswa luar negeri selanjutnya yaitu Internet Based Test (IBT). Ini merupakan inovasi tes TOEFL yang dapat dilakukan secara online menggunakan perangkat dan internet. Konsepnya hampir mirip dengan metode CBT.
Materi yang diujikan juga terbagi menjadi empat sesi yaitu reading, writing, speaking, dan listening. Dari keempat sesi tersebut sudah memiliki durasi waktu pengerjaan masingmasing.
Dari beberapa jenis tes TOEFL, tes yang satu ini terbilang cukup mahal harganya. Untuk rentang harganya bisa dibanderol mulai dari 2,8 juta rupiah. Selain itu, durasinya mulai dari 240 hingga 300 menit dengan rentang skor 0 hingga 120.
-
Instituional Testing Program (ITP)
Jenis TOEFL untuk beasiswa luar negeri yang terakhir yaitu ITP. Ini adalah tes yang diselengarakan oleh institusi baik universitas maupun lembaga bahasa Inggris yang kredibel. Untuk soal yang diujikannya juga berpacu pada standar soal TOEFL internasional.
Perlu kamu ketahui bahwa tes ini tidak diakui secara internasional, maka apabila kamu ingin melanjutkan studi ke luar negeri, pastikan universitas yang dituju menerima sertifikat tes TOEFL ini atau tidak.
Maka dari itu, sebelum melakukan tes TOEFL ITP ini, sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu persyaratan yang diwajibkan dari universitas tujuan. Hal ini tentu akan memudahkan kamu untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya.
Itu dia penjelasan mengenai jenis TOEFL untuk beasiswa luar negeri. Dari uraian di atas, kamu sudah mengetahui jenis tes TOEFL mana yang sekiranya cocok dan bisa digunakan untuk mendaftar beasiswa luar negeri.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!